Tuesday, December 3, 2013

 
Seringkali kita berfikir untuk mengajak orang untuk berbuat kebajikan. Tapi karena kita merasa bahwa diri kita ini bukan ustadz, ustadzah apalagi pendakwah, maka keinginan untuk menyampaikan kebaikan seringkali urung dilakukan. Belum lagi jika kita dikenal orang sebagai penjahat, tentu akan lebih sulit lagi mengajak orang untuk berbuat baik.

Akan banyak suara miring yang terdengar jika kita mengajak orang untuk berbuat baik. Meskipun begitu tak ada salahnya untuk tetap mengajak orang untuk berbuat baik, seperti mengingatkan saudara-saudara perempuan kita untuk menutup auratnya.

Karena menutup aurat bagi setiap manusia adalah wajib. Meskipun demikian, seringkali wanita yang menjadi sentral pembicaraan tentang aurat. Padahal laki-lakipun demikian juga. Namun karena luas daerah yang merupakan aurat bagi laki-laki sangat sempit, maka jarang lelaki yang disorot memamerkan auratnya. Sempitnya aurat laki-laki yang hanya dari pusat sampai lutut hanya sepertiga dari aurat wanita. Aurat wanita itu seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan.

Sebagaimana yang sudah pernah di bahas tentang semakin berkurangnya kain yang di gunakan perempuan untuk menutup auratnya disini dan seringkali kaum wanita mengajak para lelaki untuk melecehkan dirinya disini. Namun karena perkembangan zaman dan insting untuk dipuji kaum lelaki, maka sedikit demi sedikit busana yang dikenakan menyusut.

Tidak sedikit kaum wanita yang berkeinginan untuk menutup auratnya secara utuh, namun karena berbagai macam hal, maka keinginan itu hanya sebatas keinginan. Ada yang karena tuntutan profesi, karena di kantor atau tempat kerja tidak diperkenankan berjilbab misalnya. Ada juga yang berfikir untuk menjilbabkan hatinya dahulu sebelum menjilbabkan yang diluar hati alias badannya. Belum lagi kondisi negeri kita ini yang merupakan daerah tropis. Tanpa mengenakan jilbab saja udah merasa kegerahan apalagi jika ditambah dengan jilbab.

Semua alasan yang dikemukakan merupakan alasan yang masuk akal, bagi orang yang terpengaruh oleh bisikan syetan. Semakin kuat keinginan untuk berbuat baik karena Allah maka akan semakin kuat juga godaan yang datang.

Jika sebagai perempuan yang memiliki rasa kasih dan sayang, tentu kita akan menyayangi keluarga kita. Kita akan menyayangi orang tua dan saudara-saudara kita terutama yang laki-laki. Karena kaum lelakilah yang akan tergoda juga dengan penampakan wanita yang mengumbar auratnya. Belum lagi jika sebagai wanita kita berani keluar rumah tanpa menutup aurat. Maka sama saja dengan mendorong sang ayah menuju neraka. Dalam sebuah potongan hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Hakim disebutkan bahwa " Selangkah anak perempuan keluar dari rumah tanpa menutup aurat, maka selangkah juga ayahnya itu hampir ke neraka ... " Jadi semakin banyak langkah kaki kita keluar rumah tanpa menutup aurat maka sebanyak itu juga langkah ayah kita mendekati neraka.

Jika kita mau memakan suatu makanan. Maka tentu kita akan memilih makanan yang higienis, makan yang terbungkus dan terjaga, karena kita tidak akan merasa jijik dengan makanan tersebut. Karena tertutup maka lalat pun hanya melintas diatasnya, berbeda dengan makanan yang terbuka, lalat tidak akan sungkan untuk mampir dan menikmati makanan tersebut. Jika makanan yang tak terbungkus jatuh ke tanah maka kita akan enggan untuk memungutnya dan memakannya. Tapi jika makanan yang jatuh tersebut terbungkus kita tidak akan ragu untuk memungutnya kembali. Demikian juga wanita, wanita yang tertutup auratnya maka akan memperkecil kemungkinan orang-orang iseng untuk menggodanya atau melecehkannya.

Memang dengan berjilbab kita kita serta merta dijamin tidak melakukan dosa. Tapi dengan mengenakan jilbab berarti kita sudah mengurangi dosa. Minimal kita sudah menggugurkan kewajiban untuk menutup aurat.

Daripada berfikir untuk mengenakan jilbab setelah tahu hukum-hukumnya, atau gimana cara berjilbab yang baik dan benar sesuai syariat agama, atau menunggu datangnya hidayah untuk berjilbab. Lebih baik berusaha menjemput hidayah dengan mengenakan jilbab terlebih dahulu. Setelah berjilbab barulah, pelajari bagaimana yang benar dalam berjilbab.

Manfaat berjilbab sangat banyak diantaranya :
  1. Sebagai identitas muslimah
  2. Menjaga kesehatan fisik dan jiwa
  3. Mendapat pahala
  4. Menambah motivasi mendalami Islam
  5. Menjauhkan diri dari maksiat
  6. Membawa ke lingkungan yang baik
  7. Terhindar dari tangan-tangan jahil
  8. Membawa ketenangan dan kekuatan hati
  9. Kulit lebih terlindungi











{ 1 comments... read them below or add one }


HITSTAT

Total Pageviews

Popular Post

- Copyright © 2013 Catatan Harian Awanul Hamzah| Powered by Blogger