Archive for December 2015

TIPS MENULIS

Wednesday, December 30, 2015
Membuat dialog yang baik
Dialog adalah percakapan antarkarakter dalam cerita. Yang berfungsi menyampaikan tema, maksud dan perasaan, berisi deskripsi dan informasi penting, menghidupkan cerita dengan emosi dan mengatur alur cerita.
Diperlukan mendalami karakter agar penulis mampu menuliskan dislog yang baik. Pakai dialog yang bermakna, tidak overload informasi, pendek, dan batasi dialog batin. Kombinasikan narasi, action, dan dialog untuk mengatur alur.

Karakter tokoh harus kuat.

3 Panduan Menciptakan Karakter
Karakter tokoh dalam novel menjadi faktor terpenting dalam menghidupkan cerita. Jadi pikirkan baik-baik, jangan membuat tokohmu sekadar tokoh tempelan. Karena akan membuat novelmu hambar bahkan ditolak penerbit.
Kamu bingung menciptakan karakter tokohmu?
Ini dia 3 Cara yang dapat Kamu jadikan Panduan Menciptakan Karakter Tokoh:
1. Menentukan Fokus Cerita
Pertama, kamu pikirkan apa sih ide awalmu? Lalu karakter seperti apa yang ingin ada dalam novelmu? Dan tentukan tugas/tujuan masing-masing tokohmu dalam cerita.
2. Mencontoh Buku-buku Kepribadian.
Kamu bisa melakukan riset karakter nyata dengan membaca buku-buku kepribadian. Terapkan karakter-karakter yang dibahas di buku tersebut ke dalam novelmu. Tentu saja pilih sesuai keinginanmu.
3. Mencontoh Karakter di Kehidupan Nyata.
Selain riset melalui buku, hal yang paling gampang ialah dengan memperhatikan orang-orang yang kamu temui. Bagaimanakah karakter mereka?

Cukup dengan satu konflik besar dan dihiasi dengan konflik-konflik kecil yang menarik.

Nama tokoh harus unik.

Rumus sederhana menyusun kerangka novel ---> 5W+1H.
What (apa tema/premis/ide dasar), Why (terkait plot, hub sebab akibat), Who (siapa tokoh2nya), When (latar waktu), Where (latar tempat), How (bagaimana alur cerita dibangun).

Alat Untuk Mengembangkan dan Menilai Ide

Ide merupakan harta karun para penulis. Untuk itu penting sekali menangkap ide dimanapun kamu berada. Catat semua ide itu lalu sortir mana ide-ide yang cocok kamu kembangkan menjadi naskah novelmu.

Gunakan Writer's Checklist! Alat ini mampu membantu kamu menyortir dan mengembangkan idemu.

Berikut ini Writer's Checklist Singkat yang dapat kamu gunakan, menurut Winna Efendi:
1. Apa ide dasarmu yang sudah terbentuk? Kamu memulainya darimana: karakter, adegan, setting, tema atau hal lain? Adakah keterhubungan diantara karakter, plot dan tema? Sebutkan!
2. Apakah idemu cocok dan cukup kuat dikembangkan ke novel?
3. Apakah ide yang sama sudah digunakan dalam novel yang beredar?
4. Apakah tema dan idemu universal dan sering digunakan? Jika ya, bagaimana kamu mendaur ulangnya?
5. Cara apa saja yang bisa kamu lakukan untuk mengembangkan idemu itu?

Nah, sudah siap untuk mempraktekannya? Yuk segera ceklist ide-idemu..

5 Jenis Buku Yang Harus Dimiliki Calon Novelis
Seorang novelis senior pun selalu meng-upgrade kemampuannya. Bagaimana dengan kamu yang mau memulai karir sebagai novelis? Masih malaskah atau pelit untuk meng-upgrade skill-mu?
Berikut ini 5 Jenis Buku Yang Harus Dimiliki Seorang Novelis:
1. Buku Panduan Menulis Novel.
Banyak buku panduan menulis novel yang beredar di toko-toko buku yang ditulis para novelis senior. Kamu pilih beberapa buku diantaranya untuk dijadikan panduanmu dalam menulis novel. Belajar dari pengalaman oranglain akan memudahkanmu menuju sukses.
2. KBBI
KBBI, buku pegangan wajib seorang novelis. Novelis harus teliti dalam menggunakan setiap kata-kata seninya. Apakah sesuai atau tidak.
3. Thesaurus
Menjadi novelis berarti menjadi pengrajin kata-kata. Kata-kata yang dirangkai pun harus memiliki nilai seni yang indah demi menjadikan novelnya karya terbaik. Maka Thesaurus menjadi pegangan wajib setiap novelis. Karena mempermudah novelis memilih kata-kata yang pas yang 'nyeni'.
4. EYD
Setelah menyelesaikan naskah, penulis harus mengeceknya. Bagaimana EYD nya. Oleh sebab itu kamu harus punya jenis buku satu ini untuk memudahkan editingmu. Kamu harus mempelajarinya lalu hapal betul bagaimana kaidah dalam menulis. Sehingga editingmu tak memakan waktu lama.
5. Novel
Novelis juga butuh belajar dari karya oranglain. Gunanya, kamu bisa belajar dari contoh nyata bagaimana menulis novel. Setelah kamu belajar dari buku panduan.
6. Nonfiksi
Selanjutnya mencari ide. Pilih buku Nonfiksi yang menarik hatimu. Bisa jadi dari kegiatan membacamu kamu dapat ide untuk proyek naskahmu. Jenis buku ini juga kamu butuhkan untuk bahan riset calon bukumu nantinya.

Bagaimana menjadikan novel kita bisa diangkat ke layar lebar :
1. Setting Indonesia diminati, dengan setting yang benar-benar jelas deskripsinya. Artinya, ketika sutradara baca, sudah tergambar di benak Jakarta seperti apa, Surabaya seperti apa.
2. Novel yang diangkat dr ‪#‎tagline‬ disukai atau kita yang sering2 buat #tagline
3. Judul harus familiar tapi juga punya nilai beda.
4. Buatlah novel & judul novel yang dekat di hati audiense spt ttg Ayah, Ibu. Setiap org punya Ayah Ibu.

6 TIPS MUDAH MENYELESAIKAN NASKAH NOVEL
Naskah novel belum kelar-kelar? Memang ini menjadi momok para novelis khususnya yang baru memulai karirnya sebagai novelis. Coba kamu teliti ulang proses pembuatannya. Mulai dari awal menemukan idenya. Apakah kamu memang benar-benar memudahkan proses menulis? Bisa jadi inilah penyebab naskahmu nggak rampung/lamaaaa rampung.
Berikut ini TIPS MUDAH MENYELESAIKAN NASKAH NOVEL:
1. Pilih ide cerita yang kamu kuasai
Seorang penulis pasti pernah mengalami kebanjiran ide. Nah, tulis semua idemu itu. Lalu pilih salah satu ide yang mau kamu eksekusi jadi sebuah novel. Pilih ide yang kamu kuasai dan banyak memiliki referensinya sehingga proses riset tak begitu memakan waktu lama.
2. Ikuti Kursus Menulis
Bila kesulitan dalam menulis, kamu bisa ikuti Kursus Menulis. Karena disini akan ada Mentor-guru yang bisa kamu andalkan untuk membantumu merampungkan naskah dengan mudah karena beliau lebih berpengalaman dengan teknik-teknik menulis.
3. Gunakan Metode Mind Maping dan Outline
Jurus Mind Maping sangat jitu digunakan dalam pembuatan outline novelmu. Kamu bisa lebih cepat merampungkan naskahmu.
4. Tetapkan Jadwal dan target
Setelah selesai outline novelmu, langkah selanjutnya menentukan jadwal dan target per bab outline.
5. Gunakan Teater Pikiran
Setelah tahu jadwal per bab, maka gunakan pikiranmu untuk terus mengimajinasikan bab outlinemu sesuai jadwal. Sehingga nanti pikiranmu secara tak sadar terus mengolah idemu menjadi sebuah 1 kesatuan cerita meski dalam keadaan tidur. Kamu akan merasakan moment ajaib seperti mendapat ilham.
6. Tulis saja jangan edit
Tulis saja semua ide jalinan cerita yang ada dalam pikiranmu. Jangan sekali-kali mengeditnya. Edit draft novelmu ketika kamu sudah menyelesaikan semua bab-bab novelmu.

Alat Untuk Mengembangkan dan Menilai Ide
Ide merupakan harta karun para penulis. Untuk itu penting sekali menangkap ide dimanapun kamu berada. Catat semua ide itu lalu sortir mana ide-ide yang cocok kamu kembangkan menjadi naskah novelmu.
Gunakan Writer's Checklist! Alat ini mampu membantu kamu menyortir dan mengembangkan idemu.
Berikut ini Writer's Checklist Singkat yang dapat kamu gunakan, menurut Winna Efendi:
1. Apa ide dasarmu yang sudah terbentuk? Kamu memulainya darimana: karakter, adegan, setting, tema atau hal lain? Adakah keterhubungan diantara karakter, plot dan tema? Sebutkan!
2. Apakah idemu cocok dan cukup kuat dikembangkan ke novel?
3. Apakah ide yang sama sudah digunakan dalam novel yang beredar?
4. Apakah tema dan idemu universal dan sering digunakan? Jika ya, bagaimana kamu mendaur ulangnya?
5. Cara apa saja yang bisa kamu lakukan untuk mengembangkan idemu itu?

Pentingnya Riset Sebelum Menulis Novel
Kamu sudah gatal mau menuliskan semua ide-ide dalam pikiranmu? Eits.. Jangan buru-buru dulu. Kamu harus melakukan tahap awal dalam menulis. Riset!
Ya, lakukan riset sebelum kamu menulis/mengeksekusi ide. Karena riset itu penting buat pengembangan idemu nanti.
Dengan riset, semua elemen-elemen dalam ceritamu tampak nyata dan hidup. Meski penulis itu pengarang, kamu bukan pengarang bebas. Riset akan membuat jalinan ceritamu logis.
Riset juga akan membuat naskahmu berbeda/antimainstream. Tidak ada sesuatu di dunia ini yang original, murni. Semua pasti mengalami kecewa, sedih, bahagia yang disebabkan suatu hal yang hampir sama. Misal, nilai jelek lalu dapat hukuman, atau lulus dengan nilai terbaik, dsb. Nah, untuk itu buatlah cerita yang memiliki plot yang menarik, lain dari yang lain. Meski ide konflikmu mainstream, kamu bisa membuat naskahmu anti mainstream dengan berbagai sentuhan elemen cerita yang unik.
Naskah yang ciamik hanya dapat kamu buat dengan melalui tahapan Riset!

Elemen-elemen Sebuah Cerita
Sebelum kamu menulis naskah novelmu. Kamu harus tahu bagian dasar dari sebuah novel. Layaknya organ-organ penting dalam tubuh, novel pun memilikinya. Yang disebut elemen-elemen dalam sebuah cerita.
Elemen-elemen tersebut antaralain:
1. Genre: tipe cerita.
2. Ide: dimana cerita itu dimulai/yang membentuk cerita.
3. Karakter: tokoh yang membuat cerita hidup.
4. Narasi: sudut pandang cerita
5. Plot dan Alur
6. Setting
7. Dialog
8. Ciri Khas Penulis
Setiap elemen tersebut sangat penting dan bisa dipelajari sambil menulis. Jadi jangan menyerah bila belum menguasainya. Teruslah berlatih dan jangan menyerah. Semua ada waktunya. Sekarang waktunya kamu berproses menuju suksesmu.

Tips Membuat Karakter Yang Oke
Karakter yang oke itu, karakter yang 3 dimensi. Sama seperti kita punya kompleksitas dalam hidup. Emosi, rasa takut, hal-hal yang ingin dilindungi, dan hal-hal kecil yang membentuk kepribadiannya. Tugas penulis, mengungkapkan dan mengekspresikannya.
Berikut ini tips membuat katskter tokohmu tampak nyata dan menarik:
1. Kembangkan fisik, psikologis, dan sosial tokohmu.
2. Berikan sisi negatif pada tokoh protagonis.
3. Berikan sisi positif pada tokoh antagonis.
4. Jangan pakai karakter yang mainstream/kebanyakan pada novel-novel.
5. Ciptakan karakter yang gue banget.

Mengatasi Malas Menulis
Pernah kan, merasakan malaaaas sekali menulis. Maunya melakukan hal semau kita. Pokoknya selain menulis. Tapi di lain sisi, kamu sadar betul harus menulis. Malas itu tidak baik. Nah, jadi galau kan?
Terus harus gimana dong? Kamu harus simak Tips Mengatasi Malas Menulis Berikut ini:
1. Cari penyebab dirimu malas menulis.
Kamu pasti tahu kan kenapa sampai bisa malas menulis? Misal kecapekan, jenuh, kesulitan menulis, dsb.
2. Pikirkan solusinya sesuai penyebab malas menulis.
Kalau kamu sudah tahu penyebabnya, selanjutnya kamu harus memecahkannya. Misal kamu menulis karena kecapekan. Maka kamu harus istirahat. baca buku-bukuk lain, Selain bosan hilang, ilmu nulismu bisa nambah.
3. Lakukan saja solusi itu.
Biarkan dirimu memilih aktifitas yang ingin dilakukan terlebih dahulu selain menulis.
4. Jangan terlena.
Bila dirasa sudah cukup selingan aktifitas lainnya itu, maka jangan terlena. Lakukan aktifitas menulis sesuai jadwalnya lagi.
Sekarang, energimu menukis bertambah, bukan? Kamu semangat lagi merampungkan naskahmu.

Cara Mudah Berlatih Menulis
Kesulitan memulai latihan menulis? Kamu bisa coba cara satu ini.
Lihat sekelilingmu. Terdapat banyak benda, kan? Ambil salah satu, lalu jadikan objek tulisan.
Setiap benda memiliki sejarahnya. Jadi gali tulisan yang menceritakan benda tersebut.
Misal, pensil. Gali informasi mengenai pensilmu itu. Bisa kamu mulai dengan mendeskripsikan wujud fisiknya. Lalu kapan kamu membelinya. Untuk apa kamu membelinya. Hingga cerita-cerita lain yang berkaitan dengan pensilmu. Seperti, karena bentuk pensilmu yang unik, banyak temanmu yang ingin memilikinya.
Nah, mudah sekali bukan?
Cobalah dengan berbagai variasi objek yang kamu jadikan bahan tulisan. Semakin kamu banyak berlatih menulis, semakin terasah pula cara menulismu yang sistematis, detail serta menarik.
Jangan lupa banyak belajar struktur tulisan dari sumber-sumber bacaan lainnya. Seperti cerpen maupun cerbung di koran, tabloid, dan majalah. Atau berbagai jenis novel yang beredar di Toko Buku.

Sorry ini bukan cerita horror ini hanya sekedar pengalaman beberapa hari kemaren.
sepulang jualan badan terasa panas karena menahan kencing, setelah sampai rumah ternyata kencingnya berdarah, segera periksa ke dokter, pertama di pukul pinggang ternyata ga sakit, dokter bilang bukan ginjal, meski sudah lama anyang-anyangan. jadi di diagnosa terjadi peradangan dan infeksi saluran kencing.

diberi resep berikut :

  1. Anti biotik floxifar 2x1
  2. Anti nyeri Glenistan 500 3x1
  3. Anti radang Grafachlor 2x1
  4. Pendarahan Adrome carbazochrome NaSo3 10mg 1x1
  5. Kencing Neprolit 2x1
dan diberi aturan tambahan tidak boleh minum yang berwarna dahulu.


Bergelas-gelas kopi yang setiap hari rutin kuminum terpaksa dihentikan sementara. Efeknya badan terasa lemes.

Tapi ga papa yang penting sehat dulu. Alhamdulillah sekarang dah normal lagi warna kencingku. semoga tetap sehat selalu.





Mengikuti apa yang dilakukan mark drngan menyumbangkan 99 persen saham pesbuk untuk amal mengingatkan aku pada sebuah sistem waqaf dan cara kerjanya, sistem yang telah sukses kurang lebih 1400 tahun dalam memberantas kemiskinan tanpa mengharap bantuan dsri pemerintah, ini repost artikel tahun lalu tentang sistem kerja waqaf dalam sejarah.

Damaskus punya cerita 16(sepenggal kisah dari negeri dalam dongeng-islam rahmatan lil alamin)

Menelusuri klasiknya kota Old Damaskus memang menjadi salah scene favoritku sejak tiba dikota ini. Pintu-pintu rumah yang tampak malu untuk saling berhadapan, seolah-olah, agar ketika penghuninya keluar rumah, matanya tidak langsung kedalam rumah tetangga.

Dinding rumah yang berjejer berbentuk sama antara satu rumah dengan yang lain, walaupun isi rumah mungkin berbeda, konon katanya agar tidak membuat warga yang finasial lebih rendah patah hati melihat tetangganya yang lebih kaya. Kakiku terus melangkah diatas jalan yang terbuat dari potongan batu berbentuk kotak-kotak, seolah membawaku kembali ke zaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz, zaman yang kemakmurannya seperti negeri dalam dongeng yang diceritakan para ibu ketika menidurkan anaknya. Negeri yang katanya serigala sekalipun tidak akan tertarik memangsa domba para pengembala. Karena keadilan Sang Khalifah bahkan terhadap binatang sekalipun.

Tentu, kita akan mendapati cerita itu dalam buku sejarah yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, bukan dalam buku dongeng. Lebih rinci dalam buku-buku sejarah tentang kota Damaskus, kota yang dulu dikenal dengan banyaknya harta waqaf. Inilah yang membuat Imam Nawawi tidak mau memakan buah-buahan selama di Damaskus karena beliau takut itu dari kebun waqaf. Tapi tidak begitu denganku. Kalau ada yang memberiku buah, maka aku akan minta lagi. grin emoticon
Daerah Ghutah yang kebunnya banyak diwaqafkan

Selama ini kalau mendengar kata waqaf yang terbayang adalah pembangunan mesjid, pesantren, atau sumbangan Al-Quran, dan jarang yang memikirkan mewaqafkan untuk hal lain. Padahal waqaf itu berarti menyumbangkan sebagian dari harta kita yang digunakan untuk kemaslahatan Muslimin sampai hari kiamat.

Kemaslahatan ini benar-benar dipahami oleh pedagang kota Damaskus, berkat penjelasan ulama-ulama Damaskus yang menyediakan waktunya untuk membimbing mereka. Ketika mereka melihat banyak pemuda Damaskus yang mengeluh sulitnya menikah maka mereka mewaqafkan kebun atau anak perusahaan mereka untuk dikelola Kementrian Waqaf dan hasilnya digunakan untuk menikahkan para pemuda sampai hari kiamat. Duh Bapak Menteri Waqaf, kalau tanah itu masih dikelola jangan lupa kabarin saya saya ya. grin emoticon

Ketika mereka melihat para janda mengalami kesulitan ekonomi, maka mereka mewaqafkan harta dan hasilnya diberikan kepada para janda miskin sampai hari kiamat. Begitu juga waqaf untuk yang punya hutang, atau biaya rumah sakit.

Dan hingga kini, yang masih sering kujumpai adalah keran air minum gratis untuk pejalan kaki, lumanyan untuk menghemat kantong mahasiswa daripada harus beli air kemasan. Dan begitu juga untuk permasalahan lain, selesai dari satu masalah mereka mencari masalah lain untuk diperbaiki melalui harta waqaf, begitu seterusnya.
Baitul Mal

Dalam sebuah kunjungannya ke Damaskus, sang penjelajah Andalusia Ibnu Batutah mengatakan, “Hal yang paling menakjubkan dari Damaskus adalah pengelolaan harta waqaf, ada di antara harta waqaf yang khusus disiapkan di pasar untuk anak-anak yang menjatuhkan barang belanjaan ketika dimintai tolong ibunya untuk belanja ke pasar, waqaf ini diberikan untuk menjaga hati anak kecil agar dia tidak sedih karena dimarahi ibunya. Aku melihat sendiri seorang anak yang menjatuhkan minyak goreng sampai pecah lalu mendapatkan ganti minyak di rumah waqaf agar ibunya di rumah tidak tahu kalau ada belanjaan yang terjatuh…”

Kalau harta waqaf bahkan sudah dimanfaatkan untuk masalah-masalah kecil seperti tadi, maka jangan heran ketika dulu, Khalifah menanyakan kepada Bendahara Negara bagaimana keadaan kas negara yang dikenal dengan Baitul Mal? Bendahara menjawab nyaris tidak terpakai, lalu Khalifah memerintahkan agar mengecek seluruh kota, kalau ada seorang Muslim yang tidak punya kuda dan tinggal di rumah yang tidak layak, agar dana tersebut digunakan untuk mereka.
Baitul Mal dari dekat

Lalu Bendahara mengatakan bahwa titah Khalifah sudah dilakukan, tapi sisa harta Baitul Mal masih banyak, maka, harta itu akan disumbangkan juga kepada penduduk Yahudi dan Nasrani. Ketika sisa harta tetap masih banyak, maka Khalifah memerintahkan untuk membawa sebagian gandum ini ke dekat gunung lalu taburkan disana untuk burung-burung, agar para petani tidak ada yang mengeluhkan gandum mereka dimakan oleh burung. Inilah syariat yang rahmat bagi seluruh alam, sehingga pria, wanita, anak-anak, yang berbeda keyakinan, hingga binatang pun merasakan rahmat.

Apakah kita masih mengatakan itu negeri dalam dongeng? Damaskus memang indah seperti negeri dalam dunia dongeng. Tapi apa yang dilakukan Khalifah sebenarnya simple, beliau hanya menerapkan syariat Islam semampunya, hukum Tuhan yang bersahaja dan bisa dilakukan di negara manapun saat ini, baik di Indonesia, Arab Saudi, bahkan di negara Barat, kendatipun misalnya, di daerah tersebut Islam merupakan minoritas. Itu karena, syariat Islam seperti waqaf yang esensinya adalah tolong-menolong dan cinta kasih, tentu merupakan dambaan dari ummat manusia, tak terbatas apapun agama, warna kulit, maupun negaranya.
Masjid Ummayah Damaskus

Selama ini yang ada dalam bayangan kita saat mendengar kata penegakan syariat Islam adalah potong tangan, rajam, cambuk. Tanpa mengingkari hukuman-hukuman itu karena memang hukumnya ada, tapi ketika berbicara syariat Islam seolah selalu membuat orang-orang berpikir bahwa syariat Islam itu identik dengan kekerasan, karena memang – selama ini hanya hal-hal tersebut yang diekspos. Padahal, yang paling pertama dilakukan Rasulullah SAW ketika memerintah Madinah adalah membuat perjanjian damai antar kelompok dan membangun pasar untuk memajukan ekonomi. Jika perut masih dalam keadaan lapar dan diintai dengan kekerasan atau kematian, bagaimana kita bisa beribadah dengan tenang?

Sehingga, miris rasanya ketika melihat ada kelompok bersenjata di Afghanistan, yang mengatasnamakan Islam, ketika berhasil menguasai pemerintahan melalui pengorbanan darah dan hancurnya rumah-rumah penduduk karena perang panjang merebut kursi pimpinan itu — ternyata hukum pertama yang mereka terapkan adalah mengharamkan musik! Mereka menghukum siapa saja yang mendengarkan musik. Alangkah bedanya dengan syariat Islam di masa kepemimpinan Khalifah Umar bin Abdul Aziz.

Dan kini, hal serupa terjadi di Suriah. Militan bersenjata yang menyebut dirinya ISIS, mengklaim menegakkan syariat Islam, namun telah memporak-porandakan negeri ini. Mari kita do’akan, semoga Suriah kembali damai…

di copas dari tulisan ust. fauzan

Ini cerita tentang 2 orang guru muda favoritku, kakak beradik. Syeikh hani syaal(doktor dalam bidang syariah dan hukum internasional dan lulusan s2 sastra prancis) dan syeikh muhammad khair syaal(doktor hadis dan juga seorang dokter gigi). Yah dari jenjang akademisi mereka sukses menyatukan gelar di ilmu dunia dan ilmu akhirat.
Bahagia di dunia dan akhirat juga mereka tularkan dalam dakwah mereka, mereka tidak hanya berdakwah masalah ibadah atau teori-teori kehidupan, tapi mereka juga mempraktekkan teori agama dalam dakwah mereka. Selain itu tema-tema dakwah mereka juga tentang penyelesaian masalah sehari-hari.
Nah saat melihat politik suriah makin carut marut maka mereka menghidupkan pengajian tentang fikih krisis. Saat melihat anak muda tak terarah mereka membuat daurah dengan tema permasalahan anak muda dan solusinya. Tidak berhenti sampai disitu mereka juga mengumpulkan murid-murid dan sahabat mereka yang jauh dari mereka lalu mereka latih untuk mengajarkan hal yang sama di masjid mereka masing-masing, jadi ilmu yang ada bisa tersebar. Agama menjadi solusi bagi masalah yang mereka hadapi sehari-hari agama ini tidak sedang dilangit tapi dibumi maka harus bisa dinikmati penduduk bumi. Ah tapi kan itu teori doank, prakteknya?
tenang ini bukan cuma teori, misalnya saat krisis keuangan di suriah sedang memuncak maka mereka mengadakan pengajian khusus tentang mengatur keuangan dengan benar memadukan antara ilmu ekonomi modern dan hukum islam. Dan ini bukan cuma teori tapi juga dipraktekan, mereka tidak hanya berbicara islam membantu faqir miskin, syeikh muhammad khair syaal saat ini membawahi satu yayasan amal untuk membantu rakyat miskin, kalau gak salah, yayasan yang beliau kelola ini membantu sekitar 12 ribu keluarga, dengan bantuan uang sewa rumah perbulan dan kebutuhan pokok untuk sebulan, jadi keluarga yang kurang mampu ini hanya perlu berpikir bagaimana caranya berkembang karena masalah utama selesai, bukankah agama jadi solusi?
Saat melihat banyaknya konflik rumah tangga dan masalah percintaan anak muda mereka menggunakan pengajian khusus tentang hubungan lelaki dan wanita mulai dari masa pencarian lalu jatuh cinta terus perkenalan terus nikah malam pertama dan malam selanjutnya terus mempertahankan pernikahan bahkan setelah mati. Mereka membuat umat berfikir bahwa ternyata didalam agama ada semua solusi untuk permasalahan yang aku jalani sekarang. Lagi-lagi bukan cuma teori,
Syeikh hani syaal saat ini memimpin yayasan untuk membantu anak muda yang ingin menikah tapi kurang mampu, mereka di beri bantuan untuk mahar dan resepsi pernikahan, tapi sebelumnya mereka diwajibkan lebih dahulu mengikuti pengajian tentang teori pernikahan kurang lebih 2 bulan agar mengerti betul bagaimana menjalani rumah tangga dan tujuannya. Jadi gak hanya materi tapi juga wawasan dan ilmu.

Begitu juga untuk permasalahan ributnya menantu-mertua mereka juga memberi solusinya. Dengan mengajak menantu mertua ikut pengajian tentang hubungan menantu-mertua yang islamis. Begitu juga untuk masalah konflik rumah tangga mereka punya solusi bekerjasama antara jaksa, pengacara, hakim, psikolog, kementrian sosial dan hukum dan juga pakar agama untuk menyelesaikan masalah ini. Saat ini pihak kehakiman di suriah, di damaskus khususnya, setiap ada masalah perceraian maka tidak langsung masuk persidangan tapi dikirim dulu ke yayasan ustad ini untuk diselesaikan, dan alhamdulillah setengah dari mereka berhasil diselamatkan rumah tangganya.
Ketika banyak melihat anak-anak menghabiskan waktu untuk hal yang tidak berguna mereka mengumpulkan mereka untuk melakukan hal-hal yang berguna, mulai dari seni, olahraga, dan agama kegiatan dibuat menyenangkan. Lalu agar apa yang diajarkan ini juga sampai kerumah mereka membuat pengajian khusus untuk orang tua dalam mendidik.anak baik dari segi agama, psikologi, ekonomi, dll.
Begitu juga saat melihat banyak hati manusia yang kosong, terutama orang kaya, dan mencari solusi untuk mengisi hatinya. mereka membuat majlis zikir dan shalat malam mingguan di komplek orang kaya seperti hay malki. Terus agar membuat orang mencintai rosul mereka memperbanyak pengajian hadis dan sirah nabawiyah.
Lihatlah, agama mereka buat menjadi solusi dalam segala sisi kehidupan, agama tidak hanya membuat selamat di akhirat tapi juga menyelamatkan di dunia. Manfaatnya dirasakan langsung oleh umat, inilah yang namanya rahmatan lil alamin, kalau agama yang seperti ini yang disebarkan maka tentu orang-orang akan mendekati agama. Agama yang nggak jual mimpi tapi memberi bukti.
Nah kita lihat dakwah diri kita? Agama yang seperti apa yang kita sebarkan? Agama debat? Agama makian? Apa yang masyarakat rasakan dari agama yang kita sebarkan? Perubahan apa yang terjadi? Ingat nabi muhammad saw ketika datang ke madinah berhasil membangun pasar untuk membangun ekonom, mesjid sebagai pendidikan, piagam madinah untuk perdamaian, agama yang menjadi solusi, bukan agama teori. Apalagi agama makian dan agama debat, nggak banget dah!!

di copy dari tulisan ust. fauzan 

HITSTAT

Total Pageviews

Popular Post

- Copyright © 2013 Catatan Harian Awanul Hamzah| Powered by Blogger