Friday, December 4, 2015


Ini cerita tentang 2 orang guru muda favoritku, kakak beradik. Syeikh hani syaal(doktor dalam bidang syariah dan hukum internasional dan lulusan s2 sastra prancis) dan syeikh muhammad khair syaal(doktor hadis dan juga seorang dokter gigi). Yah dari jenjang akademisi mereka sukses menyatukan gelar di ilmu dunia dan ilmu akhirat.
Bahagia di dunia dan akhirat juga mereka tularkan dalam dakwah mereka, mereka tidak hanya berdakwah masalah ibadah atau teori-teori kehidupan, tapi mereka juga mempraktekkan teori agama dalam dakwah mereka. Selain itu tema-tema dakwah mereka juga tentang penyelesaian masalah sehari-hari.
Nah saat melihat politik suriah makin carut marut maka mereka menghidupkan pengajian tentang fikih krisis. Saat melihat anak muda tak terarah mereka membuat daurah dengan tema permasalahan anak muda dan solusinya. Tidak berhenti sampai disitu mereka juga mengumpulkan murid-murid dan sahabat mereka yang jauh dari mereka lalu mereka latih untuk mengajarkan hal yang sama di masjid mereka masing-masing, jadi ilmu yang ada bisa tersebar. Agama menjadi solusi bagi masalah yang mereka hadapi sehari-hari agama ini tidak sedang dilangit tapi dibumi maka harus bisa dinikmati penduduk bumi. Ah tapi kan itu teori doank, prakteknya?
tenang ini bukan cuma teori, misalnya saat krisis keuangan di suriah sedang memuncak maka mereka mengadakan pengajian khusus tentang mengatur keuangan dengan benar memadukan antara ilmu ekonomi modern dan hukum islam. Dan ini bukan cuma teori tapi juga dipraktekan, mereka tidak hanya berbicara islam membantu faqir miskin, syeikh muhammad khair syaal saat ini membawahi satu yayasan amal untuk membantu rakyat miskin, kalau gak salah, yayasan yang beliau kelola ini membantu sekitar 12 ribu keluarga, dengan bantuan uang sewa rumah perbulan dan kebutuhan pokok untuk sebulan, jadi keluarga yang kurang mampu ini hanya perlu berpikir bagaimana caranya berkembang karena masalah utama selesai, bukankah agama jadi solusi?
Saat melihat banyaknya konflik rumah tangga dan masalah percintaan anak muda mereka menggunakan pengajian khusus tentang hubungan lelaki dan wanita mulai dari masa pencarian lalu jatuh cinta terus perkenalan terus nikah malam pertama dan malam selanjutnya terus mempertahankan pernikahan bahkan setelah mati. Mereka membuat umat berfikir bahwa ternyata didalam agama ada semua solusi untuk permasalahan yang aku jalani sekarang. Lagi-lagi bukan cuma teori,
Syeikh hani syaal saat ini memimpin yayasan untuk membantu anak muda yang ingin menikah tapi kurang mampu, mereka di beri bantuan untuk mahar dan resepsi pernikahan, tapi sebelumnya mereka diwajibkan lebih dahulu mengikuti pengajian tentang teori pernikahan kurang lebih 2 bulan agar mengerti betul bagaimana menjalani rumah tangga dan tujuannya. Jadi gak hanya materi tapi juga wawasan dan ilmu.

Begitu juga untuk permasalahan ributnya menantu-mertua mereka juga memberi solusinya. Dengan mengajak menantu mertua ikut pengajian tentang hubungan menantu-mertua yang islamis. Begitu juga untuk masalah konflik rumah tangga mereka punya solusi bekerjasama antara jaksa, pengacara, hakim, psikolog, kementrian sosial dan hukum dan juga pakar agama untuk menyelesaikan masalah ini. Saat ini pihak kehakiman di suriah, di damaskus khususnya, setiap ada masalah perceraian maka tidak langsung masuk persidangan tapi dikirim dulu ke yayasan ustad ini untuk diselesaikan, dan alhamdulillah setengah dari mereka berhasil diselamatkan rumah tangganya.
Ketika banyak melihat anak-anak menghabiskan waktu untuk hal yang tidak berguna mereka mengumpulkan mereka untuk melakukan hal-hal yang berguna, mulai dari seni, olahraga, dan agama kegiatan dibuat menyenangkan. Lalu agar apa yang diajarkan ini juga sampai kerumah mereka membuat pengajian khusus untuk orang tua dalam mendidik.anak baik dari segi agama, psikologi, ekonomi, dll.
Begitu juga saat melihat banyak hati manusia yang kosong, terutama orang kaya, dan mencari solusi untuk mengisi hatinya. mereka membuat majlis zikir dan shalat malam mingguan di komplek orang kaya seperti hay malki. Terus agar membuat orang mencintai rosul mereka memperbanyak pengajian hadis dan sirah nabawiyah.
Lihatlah, agama mereka buat menjadi solusi dalam segala sisi kehidupan, agama tidak hanya membuat selamat di akhirat tapi juga menyelamatkan di dunia. Manfaatnya dirasakan langsung oleh umat, inilah yang namanya rahmatan lil alamin, kalau agama yang seperti ini yang disebarkan maka tentu orang-orang akan mendekati agama. Agama yang nggak jual mimpi tapi memberi bukti.
Nah kita lihat dakwah diri kita? Agama yang seperti apa yang kita sebarkan? Agama debat? Agama makian? Apa yang masyarakat rasakan dari agama yang kita sebarkan? Perubahan apa yang terjadi? Ingat nabi muhammad saw ketika datang ke madinah berhasil membangun pasar untuk membangun ekonom, mesjid sebagai pendidikan, piagam madinah untuk perdamaian, agama yang menjadi solusi, bukan agama teori. Apalagi agama makian dan agama debat, nggak banget dah!!

di copy dari tulisan ust. fauzan 

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments


HITSTAT

Total Pageviews

Popular Post

- Copyright © 2013 Catatan Harian Awanul Hamzah| Powered by Blogger