Thursday, May 22, 2014



Gorengan merupakan jajanan yang banyak dicari orang, hampir semua orang suka dengan gorengan. Apalagi gorengan merupakan jenis makanan ringan yang tidak membosankan apalagi ntuk lidah orang Indonesia. Entah bikin sendiri, atau beli jadi. Gorengan cocok dijadikan pengganjal perut atau menjadi teman setia saat ngopi.
Bisnis gorengan menjadi salah satu usaha yang sangat menggiurkan. Tapi disini tidak akan bercerita mengenai menjadi pengusaha gorengan. Cukup menjadi supplier cabe rawit buat para abang gorengan. Kenapa menjadi supplier cabe buat abang gorengan saja ?. Karena dengan face yang tidak mendukung untuk menjadi pengusaha kuliner mending menjadi salah satu faktor pendukung kesuksesan pengusaha gorengan saja.
Gorengan tidak lengkap kalau tidak pake cabe rawit, terutama jenis bakwan, tahu goreng, tempe goreng. Hitunglah berapa banyak pedagang gorengan antara rumah ada dengan pasar induk, berapa jarak terdekat pedagang gorengan tersebut dengan pasar.
Dengan mengetahui jumlah pedagang gorengan anda bisa memperkirakan berapa kebutuhan cabe rawit mereka. Jika satu pedagang membutuhkan seperempat kilo cabe rawit dalam sehari, dan sepanjang jalan menuju pasar induk ada 100 pedagang gorengan maka kebutuhan cabe rawit mereka sebanyak 25 kg perhari. Jika kita mengambil keuntungan Rp. 1.000,- dalam sekilo cabe rawit maka akan di dapat keuntungan sebesar Rp 25.000,- sehari. Lumayan untuk bekal nongkrong di malam minggu.
Belum lagi jika bisa merembet ke kebutuhan kol, tauge, tahu, tempe dan sebagainya yang merupakan kebutuhan jualan mereka. mereka akan senang dibantu belanja, sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan biaya dan tenaga tambahan untuk belanja, jadi mereka bisa beristirahat. Kita mendapatkan keuntungan dengan menjadi supplier, tanpa takut barang busuk tak laku terjual.
Selamat berimajinasi !

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments


HITSTAT

Total Pageviews

Popular Post

- Copyright © 2013 Catatan Harian Awanul Hamzah| Powered by Blogger